Aksi Peserta Lomba Pukau Bupati Muda

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengaku takjub melihat penampilan para peserta lomba menulis-membacakan surat untuk Bupati Kubu Raya. Menurutnya, berbagai ide terkait upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 yang disampaikan para siswa peserta lomba sangat mengagumkan.


“Saya kira setelah kita melihat tayangan penampilan anak-anak tadi ini luar biasa,” ujar Muda Mahendrawan seusai menyaksikan video penampilan para peserta lomba di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya, Kamis (28/5).

Berdasarkan data panitia, peserta lomba menulis-membacakan surat untuk Bupati Kubu Raya menembus angka 1.803 peserta. Mulai dari tingkat SD/sederajat hingga SMA/sederajat se-Kabupaten Kubu Raya. Lomba daring menulis-membacakan surat digelar untuk menjaga optimisme masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19. Selain mengasah kemampuan siswa, lomba juga menjadi upaya membangun nilai-nilai positif dalam menyikapi kondisi pandemi yang terjadi.

Muda Mahendrawan menilai apa yang ditampilkan para peserta lomba telah sesuai dengan tujuan dilaksanakannya lomba. Yakni sebagai upaya membangun imajinasi dan persepsi positif para siswa terkait pandemi Covid-19. Terlebih di tengah diskursus pelaksanaan kenormalan baru yang membutuhkan pemahaman dan komitmen semua pihak.

“Kita coba membuat supaya situasinya positif dan lebih produktif. Melalui anak-anak situasi tersebut akan terbangun di setiap rumah tangga,” terangnya.

Dengan memberikan ruang berpikir kepada anak tentang kondisi yang ada, maka diharapkan proses adaptasi terhadap era kenormalan baru dapat berjalan lebih mudah. Sebab anak-anak telah diajak untuk ikut berpikir tentang realitas yang ada berkaitan dengan kondisi pandemi dan berbagai dampaknya.

“Sehingga seperti sekarang kita tengah membangun paradigma kenormalan baru, dengan anak-anak sudah menancapkan apa yang dia gagas, adaptasi ini jauh lebih sudah dipikirkan sehingga membuat kesadaran masyarakat termasuk para orang tua menjadi lebih cepat dan efektif,” ujarnya.

Muda menyebut berbagai harapan dan saran dari anak-anak melalui surat yang ditulis adalah wujud pemikiran yang mengagumkan. Hal itu harus diapresiasi oleh semua pihak.

“Justru itulah gagasan, visi, dan imajinasi yang luar biasa yang mana itu perlu dihargai oleh semua pihak. Para siswa itu mereka inilah pemilik masa depan,” tegasnya.